CARA MERAWAT ROTAN
Aksesori dari rotan semakin beragam dan semakin cantik. Sosoknya
pun cocok sebagai penghias ruangan. Agar tampilan rotan tetap indah, perhatikan
perawatannya.
Dibandingkan dengan material kayu, rotan memiliki beberapa
kelebihan. Rotan lebih ringan
dan praktis dalam penataan. Sifatnya lentur, sehingga mudah dibentuk. Rotan
juga dapat dikreasikan dengan bahan lain, seperti eceng gondok, pandan, atau
bambu.
Selain kelebihan, rotan juga memiliki kelemahan. Seperti halnya
material alam lainnya, rotan rentan terhadap perubahan cuaca, rayap, dan
lembap. Nah, agar kekurangan material ini tak merusak kondisi aksesori rotan
Anda, maka lakukanlah perwatan secara berkala. Caranya, tidak rumit.
Untuk lebih memudahkan, Anda simak
poin-poin berikut :
1.
Furnitur rotan tidak tahan terhadap
perubahan cuaca, maka perhatikan penempatannya. Lebih baik tempatkan furnitur
rotan untuk indoor.
2.
Sebisa mungkin hindarkan rotan dari air.
Kelembapan dapat membuat rotan lapuk dan rapuh. Bagaimana jika sudah terlanjur
terkena air? Segera keringkan dengan kain lap kering. Jika perlu, jemur hingga
kering.
3.
Hindari penggunaan cairan kimia. Cukup
bersihkan aksesori rotan dengan lap kering. Cairan kimia justru berpotensi
merusak cat dan lapisan melamik pada furnitur.
4.
Tidak ada salahnya juga lho melakukan
finishing ulang. Agar furnitur rotan tetap mengkilap. Biasanya finishing ulang
dilakukan setiap satu atau dua tahun sekali.
5.
Ancaman terakhir adalah rayap. Untuk
menghindari rayap, semprotkan larutan campuran kapur barus dan minyak tanah.
Jika terdapat lubang-lubang kecil pada badan aksesori, suntikkan cairan yang
sama ke dalam lubang-lubang tersebut.
Sudah tahu cara perawatannya, sekarang Anda semakin siap
menghias rumah dengan aksesori rotan. Selamat mendandani rumah!
0 komentar:
Posting Komentar